Jakarta (Antara Kalbar) - Badan Anggaran DPR RI menyetujui pencairan dana senilai Rp645
miliar untuk pembangunan sodetan, yang menghubungkan Kanal Banjir Barat
dan Kanal Banjir Timur (BKT) serta pelebaran Sungai Ciliwung.
Menteri Keuangan Agus Martowardojo saat ditemui seusai rapat dengan
Badan Anggaran di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis malam, mengatakan dana
tersebut diambil dari anggaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB).
"Kita harapkan pembangunan sodetan ini segera dimulai agar nanti
kalau terjadi banjir lagi, banjir kanal timur bisa berfungsi seperti
yang diharapkan," ujarnya.
Agus mengatakan keputusan pencairan anggaran tersebut merupakan
bagian dari upaya pemerintah untuk mengatasi banjir di wilayah DKI
Jakarta, seperti yang pernah terjadi pada awal Februari 2013.
"Ini sesuai dengan respon pemerintah pusat, ketika terjadi banjir besar di wilayah DKI," katanya.
Pemerintah membutuhkan sodetan tersebut karena selama ini arus air
yang masuk, lebih banyak menuju Kanal Banjir Barat, sementara Kanal
Banjir Timur relatif tidak terisi sehingga menyebabkan banjir.
Saat ini, studi penelitian dan kelayakan terkait proyek tersebut
telah dilakukan sehingga pembangunan sodetan dapat segera dimulai oleh
Kementerian Pekerjaan Umum dan selesai pada 2014.
Selain itu, dalam rapat tersebut, Badan Anggaran juga menyetujui
pencairan dana siap pakai (on call) senilai Rp1 triliun sebagai
persiapan dan antisipasi bagi BNPB untuk mengatasi dampak bencana.
Rincian dana tersebut adalah sebanyak Rp500 miliar untuk penanganan
longsor dan banjir, Rp250 miliar untuk penanganan kekeringan dan angin
puting beliung serta Rp250 miliar untuk penanganan kerusakan lahan
hutan.
"Itu akan dialokasikan secara bertahap dan BNPB akan meletakkan
pencairan ke Kementerian Keuangan, sehingga nanti kita harapkan respon
pemerintah atas adanya bencana menjadi lebih efektif," ujar Agus.
Secara keseluruhan, BNPB memiliki pagu penanganan bencana sebesar
Rp4 triliun, namun dana tersebut tidak terpakai semua karena
pencairannya tergantung antisipasi bencana hingga akhir tahun.
"Jadi masih ada sekitar Rp2,3 triliun yang masih menunggu di 2013," ujar Agus.
(Ant News/S034)
DPR RI Setujui Dana Rp645 Miliar Bangun Sodetan
Jumat, 12 April 2013 9:01 WIB